Kolom
Senin, 16 November 2015 - 11:30 WIB

TENTANG ISLAM : Bimbang Memilih Jodoh Ideal

Redaksi Solopos.com  /  Evi Handayani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pasangan yang dijodohkam (Womenshealthmag.com/Shutterstock)

Tentang Islam diasuh oleh H. Muhammad Amir, S.H., C.N., Ketua Majelis Pembina Yayasan Pendidikan Islam Al Mukmin Ngruki, Sukoharjo. Tentang Islam juga dimuat di subrubrik Ustaz Menjawab Khazanah Keluarga Harian Umum Solopos, setiap Jumat.

Solopos.com, SOLO — Di Sukoharjo, ada seorang dosen yang sedang dekat dengan dua wanita cantik. Dosen tersebut merasa bingung memilih di antara dua wanita tersebut. Apa yang harus ia lakukan?

Advertisement

Simak jawabannya kali ini, sebagaimana pernah dimuat di Harian Umum Solopos, Jumat (20/9/2013).

Pertanyaan

Advertisement

Pertanyaan

Assalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.

Bapak Ustaz yang saya hormati, saya dosen di salah satu universitas swasta di Sukoharjo. Umur saya sudah 32 tahun, sudah kepingin menikah dan kebetulan saya baru dekat dengan dua wanita sekaligus. Sekarang saya bingung, karena dua wanita tersebut sama-sama cantik, yang satu kerja di bank, dan yang satunya dokter muda.

Advertisement

1. Saya bingung karena kedua wanita tersebut sama-sama cantik, terhormat, anaknya orang baik-baik.

2. Mohon saran/pendapat Pak ustaz, tentang kedua gadis yang mana yang harus saya pilih.

Wassalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh. [Suhardiman, Sukoharjo]

Advertisement

Ustaz Menjawab

Wa’alaikumsalam warahmatullaahi wabarakaatuh.

Bapak Suhardiman yang dirahmati Allah. Anda tidak usah bingung, lakukan perintah Nabi Besar Muhammad SAW, dalam memilih suatu keputusan, agama Islam telah mengajarkan kita untuk melakukan salat istikarah.

Advertisement

Rasulullah SAW bersabda: Apabila salah satu dari kalian dihadapkan pada permasalahan, maka hendaklah ia melakukan salat istikarah dua rekaat, selain salat wajib. Kemudian hendaknya terus berdoa: “Ya Allah sesungguhnya aku meminta pilihanMu, dengan ilmuMu, dan minta keputusan dengan ketentuanMu. Aku meminta kemurahanMu, karena sesungguhnya Engkaulah yang menentukan dan aku tidak ada daya untuk menentukan dan Engkaulah yang mengetahui dan aku tidaklah tahu apa-apa.

Engkaulah yang mengetahui perkara yang gaib. Ya Allah sekiranya Engkau mengetahui bahwa perkara ini (lalu menyebutkan masalahnya) adalah baik bagiku saat ini dan di waktu yang akan datang atau baik bagi agamaku dan kehidupanku serta masa depanku, maka tentukanlah itu untukku dan mudahkanlah ia bagiku, lalu berkatalah Ya Allah, apabila Engkau mengetahui bahwa perkara itu buruk bagiku untuk agamaku dan masa datang, maka jauhkanlah ia dariku dan tentukanlah bagiku perkara yang lebih baik darinya, apapun yang terjadi, lalu ridailah ia untukku” (HR Bukhori).

Mas Suhardiman yang terhormat, perhatikan sabda Nabi Muhammad SAW sebagai berikut: Wanita dinikahi karena hartanya, karena kecantikannya, karena keturunannya, atau karena agamanya, maka hendaklah engkau memilih yang mempunyai agama yang lebih kuat akidahnya, niscaya Anda akan mendapatkan nasib yang lebih baik dan rida Allah akan dekat dengan keluarga Anda.

Akhirnya hanya kepada Allah lah kita memohon pertolongan untuk menetapkan hati dan membersihkannya. Suatu keluarga yang taat beragama, beriman dan beramal saleh, maka Allah menjamin surga baginya. Mudah-mudahan Mas Suhardiman lebih jelas dan tidak bingung.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif