SOLOPOS.COM - Ilustrasi judi kartu. (Publicdomainpictures.net)

Tentang Islam diasuh oleh H. Muhammad Amir, S.H., C.N., Ketua Majelis Pembina Yayasan Pendidikan Islam Al Mukmin Ngruki, Sukoharjo. Tentang Islam juga dimuat di subrubrik Ustaz Menjawab Khazanah Keluarga Harian Umum Solopos, setiap Jumat.

Solopos.com, SOLO — Salat lima waktu sebagai kewajiban umat Islam dijalankan secara tertib oleh seorang pria . Tapi, ternyata hobi minum minuman keras dan judi masih dilakukan.

Promosi Skuad Sinyo Aliandoe Terbaik, Nyaris Berjumpa Maradona di Piala Dunia 1986

Bagaimana Islam memandang umat yang seperti itu? Simak jawabannya sebagaimana pernah dimuat di Harian Umum Solopos, Jumat (6/12/2013) lalu.

Pertanyaan

Assalamualaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.
Ustaz yang saya ikuti fatwa dan nasihatnya, bapak saya bernama Suparman (nama samaran), pekerjaan buruh di sebuah PT di daerah Boyolali. Saya akui bapak saya rajin salat berjemaah di masjid, tetapi anehnya setiap ada rapat RT, jagongan bayen, mantenan, bahkan acara kematian, bapak saya masih mau minum ciu alias arak.

Pertanyaan saya Pak Ustaz, bagaimana hukumnya minum ciu/arak? Bapak saya rajin salat, tetapi masih hobi judi dan minum arak. Saya sebagai anak sudah beberapa kali mengingatkan bahwa judi dan minum arak adalah dosa. Tapi bapak tetap saja nekat mengerjakannya. Bagaimana caranya agar bapak saya sadar bahwa dosa besar harus ditinggalkan? Terima kasih.
Wassalamualaikum warahmatullaahi wabarakaatuh. [Martawi, guru MTs negeri]

Ustaz Menjawab

Waalaikumsalam warahmatullaahi wabarakaatuh.
Saudara Martawi yang dirahmati Allah. Bapak Anda rajin salat itu sangat baik, namun bapak Anda masih suka judi dan minum arak, hal itu perbuatan dosa dan dilarang keras oleh ajaran Islam.

Jadi, ibadah salat bapak Anda masih belum berfungsi. Sebab, berdasarkan firman Allah dalam Alquran Surat Al Ankabut: 45 sesungguhnya salat itu bisa mencegah perbuatan yang keji dan mungkar. Dan sesungguhnya meningat Allah (salat) adalah lebih besar keutamaannya daripada ibadah-ibadah yang lain.

Judi dan minum arak merupakan perbuatan dosa besar. Judi dan minum arak dapat berbahaya bagi fisik maupun mental. Bahkan mengganggu keselamatan rumah tangga dan masyarakat.

Dalam Alquran Surat An Nisa’: 43 Allah berfirman yang artinya: Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kamu salat, sedangkan kamu dalam keadaan mabuk, sampai kamu sadar dan mengerti apa yang kamu ucapkan.

Bila pemabuk sudah sadar, lalu mandi dan mencuci kotoran bekas minumnya, lalu berwudu dan segera mendirikan salat, semoga salatnya diterima Allah SWT. Bila salatnya benar dan khusyuk, akan dapat mencegah perbuatan keji dan mungkar.

Kalau bapak Anda sudah salat tetapi masih berjudi dan minum arak, itu artinya salatnya belum berfungsi. Judi dan minum arak memang merupakan penyakit masyarakat yang turun-temurun. Mari kita bekerja sama dengan semua elemen masyarakat, bersama aparat kepolisian, untuk memberantasnya.

Dalam Alquran Surat Az Zalzalah: 7-8 Allah berfirman yang artinya: Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat biji sawi, niscaya dia akan melihat balasannya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan seberat biji sawi, niscaya akan melihat balasannya juga.

Kita tidak perlu mengatakan orang tersebut harus meninggalkan salat bila ia masih minum arak, sebab jika dia mau melaksanakan salat, masih ada harapan untuk melakukan hal-hal yang baik dan bisa menghentikan perbuatan buruknya.

Orang yang masih minum arak dan masih mau salat masih lebih baik daripada orang yang suka minum arak tetapi tidak mau salat. Kita sadari bahwa orang yang tidur lisannya basah untuk berzikir dan lisannya basah karena minum arak akan sangat berbeda.

Mudah-mudahan kita semua sebagai muslim berusaha keras untuk menjaga salat lima waktu dan berusaha keras untuk meninggalkan semua perbuatan dosa. Semoga Allah SWT selalu melindungi kita dari perbuatan maksiat. Amin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya